Jumat, 21 Oktober 2011

Penentuan Laba Penjualan produk OCTG dengan Metode Simpleks Pada PT. Penta Adia Samudera, Jakarta Desember 2006


ABSTRAKSI
Ahmad Yani (10200094)
Penentuan Laba Penjualan produk OCTG dengan Metode Simpleks Pada PT. Penta Adia Samudera, Jakarta Desember 2006
Kata Kunci : Penentual Laba Penjualan denga Metode Simpleks pada PT.
Penta Adi Samudera IX + 31

Dalam penulisan ilmiah ini berjudul “Penentuan Laba Penjualan Produk OCTG dengan Metode Simpleks pada PT. Penta Adi Samudera. Dalam penulisan ilmiah ini penulis ingin mengetahui hasil perhitungan laba maksimum penjualan produk OCTG dengan kombinasi barang yang dihasilkan dengan Metode Simpleks. Untuk memudahkan penyusunan dalam penulisan ilmiah ini penulis menggunakan deskriptif antara lain penelitan, wawancara dan studi pustaka.

Dalam penulisan ini penulis mengambil data di PT. Penta Adi Samudera yang beralamat di Jalan Kebon Sirih No. 65, Jakarta Pusat. Perusahaan tersebut bergerak
dibidang General Trading. Hasil analisa data menggunakan metode simpleks,
menunjukan hasil akhir sebagai berikut : Casing (X1) = 3,2 dibulatkan menjadi 3 joint,
Tubing (X2) = 6,4 dibulatkan menjadi 6 joint, Pup Joint (X3) = -0,4 dibulatkan menjadi
0 joint (khusus pup joint tidak ada penjualan), Stove Pipe (X4) = 1,6 dibulatkan menjadi
2 joint dengan laba sebesar US$ 2,120,000.00 dimana
Z Maks = 175,000 X1 + 200,000 X2 + 300,000 X3 + 250,000 X4
             = 175,000 * 3 + 200,000 * 6 + 300,000 * 0 + 250,000 * 2
             = 2,120,000.00
dari hasil penulisan ilmiah ini penulis menyimpulkan bahwa jumlah laba
maksimum yang dihasilkan oleh PT. Penta Adi Samudera sebesar US$ 2,120,000.00
Daftar Pustaka : ( 1988 – 2000)

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang masalah
Dalam kondisi perekonomian sekarang ini, dimana semakin banyaknya persaingan dunia usaha sehingga semakin sulitnya tantangan yang dihadapi untuk kalangan pebisnis, oleh karenanya PT. Penta Adi Samudera mulai melirik usaha dibidang General Trading dengan produk Pipa Baja tanpa sambungan (seamless) yang sering dikelompokan kedalam group OCTG yaitu jenis Casing, Tubing, Pup Joint dan Stove Pipe. Dimana end user nya (Pemakai akhir) adalah perusahaan – perusahaan yang
bergerak dibidang MIGAS. Pemilihan akan produk OCTG oleh PT. Penta Adi Samudera
dikarenakan produk tersebut memiliki purna jual yang cukup tinggi mengingat produk ini
disamping Negara kita belum dapat memproduksinya selain itu juga produk OCTG
adalah mempunyai peran penting dalam produksi minyak atau sejenisnya.

Hal tersebut di maksudkan lebih berorientasi kepada target yang diharapkan dan
mendapatkan laba yang maksimal. Laba itu sendiri dapat diartikan sebagai income bagi
suatu perusahaan, tergantung pada setiap orang menafsirkan akan arti laba itu sendiri.
Karena banyaknya pengertian mengenai laba maka lebih condong orang menyebutnya
akan keutungan sebuah perusahaan. Dari pihak manajemen perusahaan PT. Penta Adi Samudera apabila ingin mengetahui apakah laba yang diharapkan telah memenuhi sesuai dengan keinginan. Hal ini dapat dilihat dari tingkat penjualan apakah telah sesuai dengan target atau masih bersifat pleksibel dengan menggunakana metode konvensional.

Apabila penjualan masih dalam kondisi fleksibel atau tidak stabil, sebaiknya seorang Direktur Pemasaran atau Manajer Marketing dapat memilih metode yang tepat, guna menggenjot penjualannya hingga mencapai target yang diharapkan. Untuk itu perluadanya perobahan metode dalam penjualan jika memang dipandang perlu untuk
mencapai laba. Dari keterangan serta alasan - alasan tersebut diatas maka penulis mengambil judul pada penulisan ilmiah ini adalah “ PENENTUAN LABA PENJUALAN OCTG DENGAN METODE SIMPLEK PADA PT. PENTA ADI SAMUDERA “.


1.1 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penulisan ilmiah ini adalah apakah metode simplek akan
lebih sesui didalam menetukan laba penjualan pada PT. Penta Adi Samudera.

1.2 Batasan Masalah
Karena luasnya cakupan masalah, maka dalam penulisan ilmiah ini, penulis
membatasi pada masalah penetuan laba penjualan dengan metode simplek dari penjualan
produk OCTG dengan jenis produknya yaitu Casing, Tubing, Pup Joint dan Stove Pipe
untuk penjualan pada periode bulan Januari 2007 dalam perminggunya.

1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil perhitungan laba
maksimum produk OCTG dengan kombinasi yang dihasilkan melalui metode simplek.

1.4 Manfaat Penulisan
Manfaat yang dapat di ambil dari hasil penulisan ini adalah :
1. Bagi penulis akan lebih memahami tentang bagaimana memperoleh laba
melalui metode simplek.
2. Untuk perusahaan sendiri dengan menganalisa serta membandingkan dari
metode yang selama ini digunakan (metode konvensional) dengan metode
simplek, mana yang lebih sesuai, disamping itu sebagai tolak ukur untuk
sistematika penjualan dimasa yang akan datang.
3. Bagi masyarakan umum adalah lebih mengarah pada pengetahuan umum
tentang penjualan serta metode – metode yang digunakan dalam
menganalisa suatu masalah.

1.6 Metode Penelitian
Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode observasi atau
wawancara yaitu mengumpulkan data primer secara langsung dari responden dengan
menggunakan kuesioner berstruktur untuk dapat mengidentifikasi jumlah penjualan
OCTG, dilakukan juga pengambilan data skunder untuk melengkapi kajian. Dalam
menganalisisnya digunakan metode simplek, dalam bagian terakhir tulisan ini dibahas
juga implikasinya terhadap peran pabrikasi sebagai produsen produk OCTG yang mana
data – data mengenai pekerjaan produksi kita dapat dari mills.

1.7 Sistematika Penulisan
Dalam penulisan ini, guna mendapatkan gambaran yang lebih jelas maka penelitian
ini akan penulis tuangkan kedalam beberapa BAB sebagai berikut :

BAB I : Pendahuluan
Pada bab ini penulis menguraikan latar belakang masalah, rumusan masalah,
batasan masalah, tujuan penelitian, metode penulisan, manfaat penulisan dan
sistematika penulisan

BAB II : Landasan Teori
Pada bab ini berisikan tentang pengertian penjualan, tahap-tahap penjualan,
jenis-jenis penjualan linier programming, model linier programming, metode
simplek dalam linier programming, langkah – langkah dalam metode simplek
tabel.

BAB III : Gambaran Umum Perusahaan
Pada bab ini berisi tentang sejarah berdirinya perusahaan, struktur organisasi
perusahaan, domisili perusahaan serta tujuan dan maksud perusahaan itu
sendiri.

BAB IV : Pembahasan Masalah
Dalam bab ini penulis menguraikan penyajian data dengan membahas,
memproses dan menganalisa data.

BAB V : Kesimpulan dan Saran
Pada bab ini berisikan tentang kesimpulan dan saran dari penulis sehingga
akan memperjelas pemahaman tentang penulis uraikan.

BAB VI : Penutup
Pada bab ini hanya disajikan kesan dan pesan tentang hasil penulisan yang
telah penulis uraikan pada masing – masing bab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar